Selasa, 14 Januari 2014

Menulis Essai (Tentang: AIDS)

AIDS
                AIDS merupakan penyakit yang sangat berbahaya di dunia. Puluhan, ratusan, bahkan ribuan juta orang di seluruh dunia sudah terinfeksi AIDS. Penyakit AIDS sendiri di Indonesia sudah berkembang pesat. Pengidap AIDS paling banyak adalah kaum dewasa yang berusia antara 20–29 tahun, hal ini karena pergaulan saat ini yang sangat bebas. Survei membuktikan bahwa tempat di Indonesia yang memiliki paling banyak pengidap AIDS adalah Bali.
                AIDS (aquired immunodeficiency syndrome) merupakan penyakit hilangnya sistem kekebalan tubuh. Penyakit AIDS dilaporkan pertama kali samapi di Amerika pada tahun 1981, sedangkan isolasi virus dilakukan pada akhir tahun 1983. Penyakit ini disebabkan oleh HIV (human immunodeficiency virus) dari genus Lentivirus, famili Retroviridae, subfamili Lentivirinae yang menyerang sel limfosit T CD4.
                Penyakit infeksi HIV sangat khas, yaitu memerlukan waktu yang lama (sekitar 10 tahun); mulai dari stadium infeksi primer, penyebaran virus ke organ limfoid, masa laten klinik, timbulnya ekspresi HIV, penyakit klinik, dan kematian. Kematian biasanya terjadi 2 tahun setelah timbul penyakit klinik, ditandai dengan tidak adanya respon imun terhadap semua infeksi patogen. Gejala yang dapat dilihat, anatar lain diare kronis, penurunan berat badan, rasa lelah, demam, sesak napas, dan bercak puth pada lidah.
                Penularan HIV dapat terjadi melalui hubungan seksual dengan penderita AIDS, penggunaan jarum suntik bekas penderita AIDS, transfusi darah yang tercemar HIV, dan ibu positif HIV yang menularkan kepada bayi yang dikandungnya. AIDS tidak menular melalui sentuhan badan, misalnya berjabat tangan, bersentuhan kulit, gigitan nyamuk, mencoba pakaian di toko, penggunaan toilet bersama, memegang alat minum atau ganggang telepon, berenang di kolam renang umum, udara terbuka, dan makanan. Intinya AIDS hanya dapat ditularkan melalui darah.
                Umumnya AIDS diderita oleh kaum homoseksual, pemakai narkoba jenis suntik, pasien yang sering menerima transfusi darah, dilahirkan dari ibu positif HIV. Penyakit AIDS sangat berbahaya, dan sebisa mungkin kita harus menjauhi hal-hal yang berpotensi menularkan HIV.
                Kita tidak boleh mengintimidasi penderita AIDS dengan menjauhinya dan mencabut hak-hak sebagai manusia yang ingin hidup bersosialisasi. Berteman baik dengan penderita AIDS bisa kita lakukan asalakan kita dapat menjaga diri dengan baik. Mengembalikan hak-haknya sebagai manusia yang ingin hidup bersosialisasi.
                Penyakit AIDS dapat dicegah dengan cara hidup sehat dan teratur, tidak memakai narkoba, tidak melakukan seks bebas, olahraga teratur, dan memperkokoh iman agar tidak terjerumus terhadap hal buruk. Mulai sekarang kita harus menjaga kesehatan, karena kesehatan sangat berharga.



Terima kasih sudah membaca ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar